Tentunya
 kalian semua sering mendengar kalimat yang saya jadikan judul di atas. 
Ketika saya menerima pesan singkat dari teman saya yang berisi dia 
menyuruh saya melihat sebuah acara di salah satu stasiun tv swasta. 
Ketika menerima pesan singkat itu saya penasaran ada acara apa si di 
stasiun tv tersebut? Ternyata ada sebuah acara yang menceritakan tentang
 pergaulan bebas anak SMA. Saya memang tidak duduk di bangku SMA lagi 
tetapi saya pernah merasaknnya beberapa bulan yang lalu.
Awalnya
 saya tidak begitu memperhatikan acara tersebut karena saya tidak begitu
 mengerti apa maksud ceritanya, tetapi lama kelamaan saya baru mengerti 
ceritanya. Sebenarnya di tulisan saya kali ini saya tidak ingin membahas
 soal cerita di acara tadi tetapi saya ingin bercerita dampak dari judul
 tulisan saya ini.
Bagi
 sebagian orang di kota – kota besar mungkin pergaulan bebas sudah biasa
 mereka dengar atau mereka lakukan. Bahkan sekarang yang menjadi pelaku 
pergaulan bebas bukan lagi pekerja seks komersial atau sering kita 
dengar PSK tetapi sudah merambah ke pelajar – pelajar SMA, bahkan sudah 
sampai ke pelajar SMP dan hampir menyentuh pelajar Sekolah Dasar atau 
SD. Dan saya juga tidak memungkiri bahwa saya pernah menjdi pelaku 
pergaulan bebas tersebut. Dan sungguh sangat menyedihkan memang melihat 
para pelajar tidak lagi menjalankan tugasnya untuk belajar tetap malah 
salahbergaul yang berujung pada pergaulan bebas.
Ketika
 itu saya terkejut  melihat berita di salah satu stasiun televisi swasta
 yang memberitakan data perilaku seksual pelajar SMA dan SMP di salah 
satu kota besar dengan data 93,7 % : pernah ciuman, petting, dan oral 
seks ; 62,7 % : pelajar SMP sudah tidak perawan ; 21,2 % : pelajar SMA 
penah aborsi ; 97 % : pernah nonton film porno. Data di atas baru di 
ambil dari satu kota saja, belum dari kota – kota lainnya. Saya berharap
 data di kota – kota lainnya lebih rendah dari kota tersebut.
Dalam
 data tesebut saya tertarik membahas aborsi yang dilakukan oleh pelajar 
SMA yang mencapai 21,2 %, saya ingin menangis ketika mengingat kata 
aborsi karena bagaimanapun aborsi tidak boleh dilakukan karena membunuh 
bayi yang tidak bersalah sama sekali. Pesan saya untuk para pelaku 
aborsi dan yang belum pernah melakukannya adalah jangan membunuh bayi 
tak bersalah itu, jika kalian adalah orang – orang yang berhati besar 
akuilah kesalahan kalian dan rawatlah bayi itu sampai besar. Satu sosok 
yang paling saya kagumi dalam dunia entertainment adalah Sheila Marcia 
yang dengan berani mengakui kesalahanya yang sama sekali tidak mencoba 
untuk melakukan aborsi dan mencoba untuk merawat bayi tersebut tanpa 
rasa malu atau khawatir sebab dia yakin Tuhan Yesus beserta dengan dia. 
Diakhir
 tulisan saya ini saya ingin berpesan kepada para pelaku pergaulan bebas
 termasuk diri saya sendiri. Janganlah melakukannya lagi, sudahlah cukup
 sampai di sini korban dari pegaulan bebas itu. Dan yang belum pernah 
melakukannya jagalah tubuh kalian supaya di malam pertama kalian terasa 
sangat special bagi anda dan pasangan anda.
Terakhir saya bukanlah yang terbaik tetapi saya akan mencoba melakukan yang terbaik.
Terimakasih. Tuhan Yesus memberkati.
Categories: 

